VivanAsli : Bentuk charger presisi, logo VIVAN dicetak langsung di chargernya. Produk Powerbank Vivan Palsu : Logo VIVAN lebih pudar, permukaan tombol power lebih datar, cetakan pada bodi powerbank tulisannya lebih tebal dan pudar.
Penggunaan smartphone yang hampir kamu pakai seharian full mewajibkan kamu selalu membawa power bank berkapasitas besar, namun kamu juga wajib membawa chargernya juga ya guys. Tetapi saat mengisi daya dengan smartphone, HP Xiaomi kamu malah berkurang. Karena charger yang kamu miliki palsu dan kamu tidak tau cara membedakan charger Xiaomi original dan palsu. Nah, kamu udah bisa belum bedakan ciri charger xiaomi original dan palsu? Yuk langsung aja disimak. Bahaya Menggunakan Charger Palsu Xiaomi Sebelum membahas cara membedakan charger Xiaomi asli dan palsu. Kamu juga harus mengetahui bahaya menggunakan charger palsu. Yuk! Langsung saja simak bahaya-nya. 1. Usia Baterai Menjadi Berkurang Usia Baterai Pendek Bahaya yang pertama saat kamu menggunakan charger Xiaomi palsu adalah menyebabkan usia baterai menjadi pendek. Biasanya voltase atau ampere pada charger palsu itu berbeda dengan yang aslinya ya guys. Karena tidak sebanding dengan output, maka baterai akan menjadi cepat rusak. 2. Pengisian Baterai Menjadi Lama Pengisian Baterai Lama Hayoo! Siapa yang pernah merasakan ini? Kalau sudah begini pastinya charger yang kamu gunakan pasti palsu guys. Seperti yang dijelaskan pada bahaya yang pertama, apabila output yang dikeluarkan pada charger tidak sesuai akan membuat HP Xiaomi kamu menjadi lama saat di-charger dan bisa menyebabkan smartphone panas. 3. Baterai Xiaomi Menjadi Boros Baterai Boros Baterai Xiaomi menjadi boros itu sih sudah pasti guys! Karena pengisian baterai yang lama akan membuat life circle pada baterai kamu menjadi habis. Kalau life circle pada baterai kamu sudah habis, sebaiknya kamu harus mengganti baterai baru ya guys. 4. Hardware Xiaomi Menjadi Rusak Komponen HP Xiaomi Bahaya yang terakhir, yaitu hardware Xiaomi kamu menjadi rusak. Karena kamu terlalu lama men-charge, maka beberapa komponen di dalam HP bisa menjadi rusak karena kepanasan bahkan bisa meledak. 1. Perhatikan Adaptor Adaptor Charger Xiaomi Origunal Hal yang kamu perhatikan saat membedakan charger asli dan palsu adalah lihat adaptornya, pada adaptor Xiaomi terdapat Serial Number. Dengan begitu menandakan bahwa adaptor dari si charger ini ori. Membedakan adaptor Xiaomi memang terbilang sangat mudah dibandingkan adaptor charger lainnya. Karena pada adaptor Xiaomi hanya terdapat 1 Serial Number dan pastinya berbeda dari adaptor Xiaomi yang lainnya. 2. Perhatikan Kabel USB Socket Hitam Selanjutnya kamu harus memperhatikan kabel USB pada charger Xiaomi. Bagian slot socket USB pada Xiaomi berwarna hitam dan apabila kamu menemukan slot socket berwarna putih, menandakan bahwa charger tersebut palsu. Nah, bukan cuma itu saja guys. Pada bagian plug charger juga terdapat icon petir, apabila charger smartphone kamu tidak memiliki kedua ciri-ciri tersebut pada smartphone kamu. Tandanya charger yang kamu miliki itu palsu. 3. Jangan Tergiur Harga yang Murah Jangan Tergiur Harga Murah Terkadang dengan harga yang cukup murah, membuat kamu jadi tergiur untuk membeli charger dengan harga yang di bawah standart. Nah, dengan begitu akan membuat kamu mudah tertipu dengan charger xiaomi palsu. Dengan harga yang murah juga tidak akan menjamin keselamatan pada charger atau smartphone kamu. Karena mungkin saja dengan harga yang murah, komponen pada charger tersebut terbilang berkualitas di bawah standart keselamatan. Baca Juga Cara Hard Reset Smartphone Xiaomi Terbaru 2017 4. Beli di Toko Resmi BEli di Toko Resmi Di dunia yang sudah begitu canggih, membuat kita untuk melakukan segala hal di smartphone. Terutama untuk urusan membeli barang, keseringan kita berbelanja menggunakan media online karena lebih praktis dan tanpa harus muter-muter mencari barang yang kita mau. Dengan belanja di online shop kamu tidak dapat mengetahui charger itu benar ke asliannya atau tidak, kamu hanya dapat mengetahuinya saat barang yang kamu beli sudah sampai. Saran dari kita sebaiknya kamu membeli charger di toko resmi terdekat, daripada kamu menanggung resiko menggunakan charger palsu. 5. Menggunakan Aplikasi Aplikasi Ampere Untuk membedakan charger asli atau palsu yang terakhir, kamu bisa menggunakan aplikasi. Dengan menggunakan aplikasi Ampere, kamu dapat membedakan charger Xiaomi asli dan palsu. Cara menggunakannya sagatlah mudah, kamu hanya tinggal melakukan pengisian daya. Nanti akan muncul keterangan tegangan dan arus yang masuk, lalu kau bisa samakan dengan adaptor yang kamu gunakan. Apabila arus dan tegangannya sangat jauh berbeda, berarti charger yang kamu gunakan adalah charger xiaomi palsu dan begitu sebaliknya. Gimana guys? Sudah mengerti cara membedakan charger Xiaomi asli vs. palsu. Apabila kamu memiliki kritik dan saran bisa tulis di kolom komentar di bawah ya guys. Artikel Menarik Lainnya 5 Cara Bedakan Charger Vivo Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Asus Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Oppo Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Samsung Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Xiaomi Asli dan Palsu Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram Ditambah lagi, biar gak ketinggalan video-video menarik dari kita, jangan lupa Subcribe YouTube Channel
– Hadirnya brand smartphone Xiaomi di tanah air membuat persaingan di industri smartphone semakin menarik dan kompetitif. Pasalnya, vendor smartphone asal Tiongkok yang satu ini dikenal sebagai salah satu perusahaan yang menghasilkan perangkat smartphone dengan spesifikasi tinggi namun dengan banderol harga yang cukup tejangkau. Namun, dibalik meroketnya merk yang satu ini tentu saja ada pihak-pihak yang mengambil kesempatan dengan memanfaatkan nama brand tersebut untuk meraup untung, misalnya dengan memproduksi barang KW atau palsu, contohnya yang paling banyak dipalsukan adalah charger. Komponen pengisi daya smartphone ini memang sangat sering dipalsukan dengan harga dan tampilan yang sangat beragam. Meski demikian, untuk kualitasnya sendiri tentu jauh dibawah kualitas yang dimiliki charger asli. Karena peredaran charger palsu ini hampir merata di seluruh konter hp, sebelum memutuskan membeli charger baru ada baiknya Anda mengetahui cara membedakan charger Xiaomi asli atau palsu di bawah ini. Berikut ini adalah cara melihat beberapa perbedaan pada pengisi daya baterai yang Anda ketahui untuk menentukan mana charger Xiaomi yang asli dan mana yang palsu. Cek Adaptor Cara membedakan charger Xiaomi asli atau palsu yang pertama adalah lihat pada kepala charger atau adaptor. Charger Xiaomi yang asli terdapat serial number yang tertulis S/N1234xxxxxxx atau sejenisnya. Sedangkan charger palsu atau kw hanya tertulis model, input, dan output. Meskipun dari segi tampilan tak terlihat bedanya, Anda bisa memperhatikan serial number yang biasanya terletak di bagian samping adaptor. Cek Kabel USB Selanjutnya beda charger Xiaomi asli dan palsu ada pada Kabel USB-nya. Dari segi desain, charger kw bentuknya lebih kaku seperti kabel colokan. Ketika digulung bentuknya akan tetap seperti itu dan tidak mau lurus seperti sebelumnya. Sedangkan untuk kabel USB charger yang asli, bentuknya lebih luwes dan lebih panjang. Jadi ketika digulung bentuknya tidak kaku seperti kabel USB yang palsu. Gunakan Aplikasi Ampere Meskipun toko yang Anda datangi mengatakan charger-nya original, belum tentu juga benar sepenuhnya. Untuk membuktikannya Anda bisa menggunakan aplikasi “Ampere” yang bisa diunduh di Google Play Store. Aplikasi Ampere ini dikembangkan oleh Braintrapp dan memiliki review yang bagus di Google Play. Cara menggunakannya juga sangat mudah, Anda tinggal melakukan pengecasan pada hp Xiaomi, setelah itu nanti akan terdeteksi jumlah arus yang masuk. Lalu Anda dapat mencocokkannya dengan angka yang tertera pada adaptor. Jika angkanya sama, berarti itu charger asli, namun jika ada perbedaan dapat dipastikan itu charger kw atau palsu. Bandingkan Harga Perbedaan charger kw dan original yang lain tentu terletak pada harganya. Untuk charger Xiaomi palsu harga jualnya jauh lebih murah dibanding charger yang asli. Jika ingin membeli charger Xiaomi ori, sebaiknya beli di toko resmi yang kualitas dan keasliannya sudah pasti terjamin. Jangan membeli di konter hp atau toko online meskipun ada embel-embel 100% original. Bagi sebagian orang semua charger sama saja, hanyalah sebuah alat untuk mengisi daya. Padahal faktanya dengan menggunakan charger kw, kualitas baterai akan akan memburuk dan dapat merambat ke bagian mesin ponsel lainnya. Nah, dengan mengikuti cara-cara di atas, Anda tak perlu khawatir lagi dengan keberadaan charger palsu. Karena selain akan mempersingkat daya guna baterai, penggunaan charger palsu juga bisa membuat kualitas baterai jadi memburuk. Contoh yang paling sering terjadi adalah baterai yang tadinya 30% berubah jadi 90% secara tiba-tiba. Bisa jadi itu karena penggunaan charger palsu atau KW. Sekian ulasan tentang cara membedakan charger Xiaomi asli atau palsu dari tim redaksi. Semoga bermanfaat! Situs ini dijual, silahkan klik Contact Us untuk penawaran Pos terkaitHp Vivo Hilang Sinyal, Lakukan Cara Ini Untuk MengatasinyaCara Mengunci Aplikasi di Hp Samsung Galaxy A24Cara Screenshot Panjang di Hp Vivo Y35 dengan MudahKenapa Cerita Fb Tidak Ada Musiknya, Begini Cara MengatasinyaCara Menambah Kapasitas RAM di Hp Vivo Y36Cara Mematikan Autocorrect HP Xiaomi Dengan Mudah